Chrome vs. Edge Lebih Bagus Mana?

Chrome vs. Edge

Navigasi di dunia internet kini telah berubah menjadi kebiasaan yang dilakukan setiap hari oleh sejumlah besar individu. Selama menyelami luasnya informasi digital, pastinya ada satu browser khusus yang menjadi pilihan utama dan kepercayaanmu untuk menemukan berita terbaru atau memburu beragam saran yang bermanfaat bagi kehidupanmu.

Chrome dan Edge, dua raksasa peramban web yang mendominasi penggunaan internet masa kini, telah meraih tempat istimewa di hati pengguna.

Artikel ini dirancang untuk mengeksplorasi secara menyeluruh setiap aspek kelebihan yang ditawarkan oleh kedua browser tersebut, serta menyajikan informasi secara rinci yang akan membantu kamu dalam memilih peramban yang paling cocok dengan kebutuhan.

Mengenal Lebih Dalam Tentang Chrome dan Edge

Google Chrome diluncurkan pada tahun 2008. Sebelum Chrome mendominasi sebagai peramban web terpopuler di dunia, Internet Explorer (IE) sempat mendominasi dengan pangsa pasar yang mencapai 95%.

Internet Explorer adalah browser pendahulu dari Microsoft Edge, yang kini menjadi browser standar pada sistem operasi Windows.

Chrome pertama kali dikembangkan untuk sistem operasi Windows sebelum akhirnya tersedia juga untuk Linux, macOS, iOS, dan Android. Mayoritas kode sumber dari Chrome bersumber dari Chromium, sebuah proyek perangkat lunak sumber terbuka yang disediakan secara bebas oleh Google.

Sedangkan Microsoft meluncurkan peramban Edge pada tahun 2015, serentak dengan peluncuran Windows 10 dan Xbox One. Edge hadir sebagai pengganti Internet Explorer, dijadikan sebagai browser baku. Pada tahun 2022, Internet Explorer sepenuhnya diberhentikan.

Microsoft Edge, yang semula didirikan pada kerangka HTML, telah mengalami transformasi signifikan. Pada tahun 2020, Microsoft memperkenalkan versi terkini Edge yang berpindah ke infrastruktur Chromium. Chromium adalah perangkat lunak sumber terbuka yang dikembangkan oleh Google, dan merupakan inti dari browser populer Chrome.

Microsoft Edge, peramban web modern dan berkecepatan tinggi, kini tersedia dan bisa dioperasikan di berbagai platform termasuk Windows, macOS, Linux, serta sistem operasi seluler Android dan iOS.

Google Chrome kini mendominasi sebagai browser pilihan utama bagi sebagian besar pengguna internet, menempatkannya sebagai peramban yang paling populer dan sering digunakan, tersedia baik untuk perangkat desktop maupun seluler.

Google Chrome sering dianggap sebagai browser terbaik yang ada saat ini. Namun, apakah benar demikian? Untuk menjawab pertanyaan ini, mari kita lakukan perbandingan mendalam antara Google Chrome dan browser Microsoft Edge yang kian populer.

Chrome Vs Edge Mana yang Lebih Baik

Microsoft Edge dan Google Chrome memiliki kesamaan dalam banyak hal. Sebagai rival yang kuat, Microsoft dan Google selalu berusaha untuk mengurangi kesenjangan yang signifikan atau berlangsung lama antara kedua peramban ini.

Di era teknologi yang canggih ini, menjelajah dunia maya secara privat menjadi lebih mudah dan nyaman. Selain itu, membersihkan cache pada browser kini bisa dilakukan dengan cara yang lebih simpel dan efektif.

Namun demikian, masih terdapat beberapa perbedaan yang mencolok antara keduanya. Ayo kita perhatikan dan telusuri lebih dalam fitur-fitur yang ada pada masing-masing.

Keamanan dan Privasi

Chrome

Google Chrome mendapatkan reputasi yang baik karena fitur-fitur keamanan yang tangguh dan terpercaya. Browser ini menawarkan perlindungan tingkat lanjut dari situs-situs berbahaya dan melakukan pembaruan keamanan yang terjadi secara otomatis dan berkala.

Kebijakan Google Chrome dalam melacak aktivitas pengguna telah menuai kritikan dari berbagai kalangan, terutama terkait potensi bahaya yang mengancam privasi pengguna.

Edge

Microsoft Edge adalah peramban web yang menyuguhkan berbagai fitur keamanan canggih dan terpercaya, termasuk penyediaan pembaruan keamanan secara berkala yang bertujuan untuk melindungi pengguna dari ancaman terkini.

Microsoft Edge memberikan perhatian khusus terhadap privasi setiap penggunanya, dengan menyediakan opsi kontrol yang lebih luas dan mendetail. Ini memungkinkan pengguna untuk memiliki kekuasaan lebih mengenai informasi pribadi mereka yang mereka ingin bagi atau simpan.

Peramban web merupakan salah satu sasaran utama bagi malware. Dari total serangan eksploitasi yang terjadi pada komputer, sekitar 29,13% ditujukan kepada peramban.

Memilih peramban web yang memiliki fitur-fitur keamanan canggih sangatlah penting dan tidak boleh diremehkan.

Antarmuka Pengguna dan Fungsionalitas Tambahan

Chrome

Chrome menawarkan antarmuka pengguna yang tidak hanya bersih tetapi juga sederhana, yang memudahkan navigasi bagi penggunanya.

Selain itu, fitur istimewa berupa integrasi lancar dengan layanan Google Workspace meningkatkan nilai tambah dan menjadi poin pembeda utama yang membedakannya dari browser lain.

Edge

Browser Edge menonjol dengan desain antarmuka pengguna yang sangat menarik dan integrasi yang mulus dengan berbagai layanan Microsoft yang ada. Dengan adanya fungsionalitas tambahan seperti asisten digital Cortana, Edge memberikan pengalaman pengguna yang lebih terintegrasi dan personal.

Secara default, peramban web Google Chrome dan Microsoft Edge menyusun tab yang terbuka dalam sebuah baris horizontal di bagian atas layar monitor atau laptop Anda.

Akan tetapi, jika kamu menggunakan Edge, kamu akan menemukan beberapa opsi tambahan yang menarik.

Microsoft Edge memperkenalkan fitur inovatif dengan menyediakan opsi tampilan tab vertikal. Fitur ini mengatur tab-tab pada sisi kiri layar, memberikan tampilan yang lebih rapi saat kamu menjelajahi internet.

Alat ini menawarkan solusi yang rapi dan efisien, memungkinkan pengguna untuk mengatur serta mengelola sejumlah tab secara bersamaan dengan mudah.

Chrome mengenalinya sebagai Bookmark, sementara Edge menyebutnya sebagai Favorit. Meski berbeda istilah, ide dasarnya tetap sama kamu bisa menandai halaman-halaman kesayangan untuk memudahkan akses di kemudian hari.

Kedua browser ini menyediakan fitur yang memudahkan kamu untuk memasang sejumlah situs favorit ke bilah atas dan menyertakan situs lain dalam menu drop-down. Kamu juga dapat mengatur Bookmark atau Favorit ke dalam folder-folder khusus untuk kemudahan pengelompokan.

Pembaruan dan Dukungan Pengguna

Chrome

Google terkenal akan kecepatan dan efektivitasnya dalam mengimplementasikan pembaruan perangkat lunak.

Perusahaan ini tak hanya menyediakan produk berkualitas, melainkan juga menawarkan dukungan pelanggan yang efektif melalui forum diskusi interaktif dan beragam panduan daring yang detail dan mudah dipahami.

Edge

Microsoft juga menerapkan strategi yang mirip, dengan menyediakan pembaruan berkala dan layanan dukungan pelanggan yang memuaskan.

Meskipun Chrome dan Edge sama-sama dibangun atas platform Chromium dan menggunakan mesin rendering Blink yang identik, tidak berarti bahwa kinerja kedua browser ini akan sama persis atau setara.

Microsoft baru-baru ini mengumumkan bahwa peramban terbaru mereka, Edge, memiliki keunggulan dalam hal kecepatan. Edge diklaim berkinerja hingga 112% lebih cepat dibandingkan Google Chrome saat pertama kali diluncurkan.

Walaupun ada kekhawatiran mengenai kebenaran data itu, beberapa pengguna telah melakukan tes independen dan memperoleh hasil yang serupa: Edge tampaknya memiliki kinerja kecepatan yang unggul dibandingkan dengan Chrome.

Ekstensi & Fitur Lainnya

Chrome Web Store menawarkan lebih dari 150.000 ekstensi yang dapat memperkaya pengalaman kamu saat menjelajahi internet. Sementara itu, Microsoft Edge menyediakan lebih sedikit ekstensi.

Meskipun demikian, jumlah ekstensi yang lebih terbatas tidak mengurangi kualitas Edge sebagai peramban yang kompeten dibandingkan dengan Chrome.

Pada era saat ini, browser Edge yang telah diperbarui dengan basis Chromium memberikan kemampuan baru, yakni kamu dapat memanfaatkan ekstensi-ekstensi yang tersedia di Google Chrome dengan cara yang cukup sederhana.

Caranya, buka Chrome Web Store melalui browser Edge yang kamu gunakan. Setelah itu, perhatikan dan klik pada opsi yang meminta izin untuk mengaktifkan ekstensi dari Toko Lainnya yang terletak di bagian atas halaman.

Dengan melakukan langkah tersebut, sekarang kamu dapat dengan mudah menginstal berbagai ekstensi yang sebelumnya hanya tersedia di Chrome, langsung di browser Edge kamu dengan lancar dan tanpa hambatan.

Akhir Kata

Mempertimbangkan semua faktor yang telah dibahas sebelumnya, keputusan dalam memilih antara browser Google Chrome dan Microsoft Edge akan sangat bergantung pada kebutuhan khusus serta preferensi individu pengguna itu sendiri.

Jika keamanan serta integritas privasi merupakan hal yang lebih penting bagi Anda, peramban Edge mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.

Akan tetapi, bagi pengguna yang sudah terintegrasi secara mendalam dengan ekosistem Google dan memanfaatkan berbagai layanannya, Chrome tetap menjadi pilihan yang solid dan handal.

Untuk memastikan bahwa kamu mendapatkan pengalaman menjelajah internet yang optimal, sangat penting untuk membuat pilihan yang bijak dan mempertimbangkan dengan cermat sesuai dengan kebutuhan pribadi.

Leave a Comment